Popularitas K-Pop di Jepang Menurun

Pada tanggal 5 September, koran Jepang Asahi menulis bahwa tahun ini popularitas K-Pop di Jepang tengah menurun. Namun analisa mereka tidak berhubungan dengan kontroversi politik antara Jepang dan Korea yang tengah memanas.

Asasi melaporkan bahwa pada tahun 2011, ada 15 bintang K-Pop yang melakukan debut di Jepang. Selain itu data di Oricon Chart mencatat bahwa rata-rata album debut dari bintang K-Pop berkurang dari 37,000 pada tahun 2011 ke 18,000 pada 2012.

Laporan tersebut juga membahas konser dari bintang K-Pop yaitu KARA dan Supernova di Hyogo dicancel karena penjualan tiket yang lambat.

Selain itu Asahi juga melakukan survey mulai tanggal 15-30 Agustus. Menurut mereka 18 % dari 3164 partisipan menjawab bahwa popularitas K-Pop tengah memudar. Ketika pertanyaan 'Akankah ledakan K-Pop bakal terus berlanjut?' Sebanyak 47% orang menjawab hal itu tidak akan berakhir lama, dan 25 % lainnya menganggap ledakan K-Pop telah berhenti.

Berbagai record label juga setuju bahwa popularitas bintang K-Pop di Jepang sudah menurun. "Karena mereka tidak mampu menyita perhatian fans lagi, kami kesulitan menjual CD. Kami khawatir dengan rookie K-Pop yang kami ajak kerja sama. Aku harap keadaan lebih baik di tahun depan," ucap satu sumber yang tidak mau disebutkan namanya.

Selain itu Kim Young Duk, Direktur dari Korea Creative Contents Agency menganggap K-Pop telah melewati masa puncaknya. "Aku rasa K-Pop di Jepang telah melewati masa-masa puncak, dan kini tengah menurun. Namun karena besarnya pasar untuk konser dan fans garis keras, aku tidak merasa popularitas mereka bakal hilang secara dramatis," komentarnya.